ANALISIS TINGKAT KEPEDULIAN MASYARAKAT DALAM KEBERSIHAN LINGKUNGAN DI DESA TENGON KECAMATAN AIR BESAE KABUPATEN LANDAK

Authors

  • Syafrial Nur IKIP PGRI Pontianak
  • Moad Moad IKIP PGRI Pontianak
  • Heriko Heriko IKIP PGRI Pontianak

DOI:

https://doi.org/10.31571/jpkn.v7i2.6614

Keywords:

Kata Kunci, Kepedulian, Kebersihan, Lingkungan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kepedulian masyarakat terhadap kebersihan lingkungan di Desa Tengon, Kabupaten Landak, serta mengevaluasi apakah hasilnya buruk atau rendah. Kebersihan lingkungan adalah faktor penting dalam menjaga kesehatan dan kualitas hidup masyarakat, serta mempertahankan ekosistem yang seimbang. Metode penelitian adalah deskriptif kualitatif dengan observasi dan wawancara. Subjek penelitian ini adalah kepala desa, kepala RT, kepala RW, dan masyarakat. Data dianalisis menggunakan metode deskriptif untuk memperoleh gambaran tentang tingkat kepedulian masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepedulian masyarakat terhadap kebersihan lingkungan di Desa Tengon mayoritas responden tidak memiliki kesadaran yang baik tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Penyebab utama dari rendahnya tingkat kepedulian ini adalah kurangnya pengetahuan mengenai dampak yang dapat ditimbulkan oleh perilaku yang tidak ramah lingkungan, serta kurangnya akses terhadap sarana dan prasarana yang memadai untuk membuang sampah.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arsyad, S. (2012). Konservasi Tanah dan Air dalam Penyelamatan Sumber Daya Air.Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Asshiddiqie, Jimly. (2009). Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. Jakarta: Rajawali Pers.

Auerbach, Carl F. & Silverstein, Louise B. (2003). An Introduction to. Coding and Analysis Qualitative Data. New York: New. York University Press.

Budiati, Lilin. (2012). Good Governance: Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup. Ghalia Indonesia. Bogor.

Gunawati, Dewi. (2012). Meranap Pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup Dalam Konfigurasi Pendidikan Kewarganegaraan. Prodi PPKn FKIP UNS.

Hanif, Shafira Nur. (2014). Perilaku Rendahnya Kesadaran Menjaga Kebersihan Lingkungan Pada Pedagang Kaki Lima Di Alun-alun Kota Pauruan. Universitas Jember.

Harisman, K., Frasetya, B., Sudrajat, A., Birnadi, S., & Sholeha, M. (2019). Penanaman Pohon Sebagai Upaya Menjaga Cadangan Air. Al-Khidmat, 2(1), 35–39.

Jumarsa. (2020). Masyarakat Dalam Menjaga Kebersihan Lingkungan di Gampong Cot Siren Samalanga Kabupaten Bireuen. Bireuen: Universitas Serambi Mekkah. Volume 8 No.2 Oktober 2020

Khairunnisa. (2019). Kampanye Kebersihan Lingkungan Melalui Program Kerja Baakti Membangun Desa Di Lombok Utara. Jurnal ASET. 11(1), 123-136.

Rahmat, dkk. (2009). Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, Cet. Pertama. Bandung: Laboratorium PKn F.IPS UPI.

Sjah, T., Markum dan S. Budhy. (2007). Studi Pengembangan Bambu di Pro-vinsi Nusa Tenggara Barat. PUSPEC- TRA UNRAM dan BPDAS DMS. Mataram.

Sukawi. 2010. Bambu Sebagai Alternatif Bahan Bangunan dan Konstruksi di Daerah Rawan Gempa. TERAS. X(1): 1-10.

Tobing, I. S. L. (2005). Dampak Sampah terhadap Kesehatan Lingkungan dan Manusia. Universitas Nasional dan DIKMENTI DKI: Jakarta.

Widowaty, Yeni. (2012). Konsep Sustainable Development Sebagai Bentuk Perlindungan Terhadap Korban Tindak Pidana Lingkungan Hidup. Jurnal Media Hukum Vol. 19, No. 2.

Zaenul, Fitri. (2012). Pendidikan Karakter Berbasis Nilai dan Etika di Sekolah. Jogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Downloads

Published

2023-12-11

How to Cite

Nur, S., Moad, M., & Heriko, H. (2023). ANALISIS TINGKAT KEPEDULIAN MASYARAKAT DALAM KEBERSIHAN LINGKUNGAN DI DESA TENGON KECAMATAN AIR BESAE KABUPATEN LANDAK. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 7(2), 222–230. https://doi.org/10.31571/jpkn.v7i2.6614